Kita patut berbangga dengan negeri ini. Bagaimana tidak?
Mayoritas keanekaragaman hayati terletak di negeri ini. Indonesia
merupakan surga bagi keanekaragaman hayati dan menjadi tempat tinggal
jutaan bahkan milyaran spesies makhluk hidup. Keanekaragaman hayati yang
terdapat di Indonesia terlihat mulai dari hutannya yang menjadi rumah
paling nyaman bagi ribuan spesies makhluk hidup. Belum lagi daerah pesisirnya
yang menjadi tempat tinggal ternyaman bagi terumbu karang dan berbagai
macam ikan-ikan. Apa lagi lautnya yang menjadi tempat berlindung bagi
ribuan spesies ikan dan lobster. Bumi Indonesia ternyata tidak hanya
didiami oleh suku Jawa, Minang, Ambon, Dayak, atau Makassar, namun juga
didiami oleh jutaan makhluk hidup lainnya. Meski mereka tidak terdaftar
sebagai bagian dari warga negara Indonesia, tapi mereka merupakan adalah
penghuni sah negeri ini.
Karena posisi geografisnya memang strategis (yang sudah kita ketahui
dari SD yakni diapit dua benua dan dua samudera), Indonesia menjadi wilayah
dengan tingkat keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Luas Indonesia
yang tidak lebih dari 2% luas Bumi merupakan rumah bagi 10% flora
berbunga dunia, 12% mamalia dunia, 17% jenis burung dunia, dan 25% jenis
ikan dunia.
Menurut ahli biologi dari luar negeri, Indonesia memiliki setidaknya
515 spesies mamalia artinya terbesar kedua setelah Brazil. Indonesia
juga memiliki 511 spesies reptil yang membuat Indonesia menempati urutan
keempat dalam hal keanekaragaman spesies reptil di dunia. Indonesia juga
menempati urutan kelima dalam keanekaragaman burung dengan 1.532 jenis
spesies yang terdapat di Indonesia, peringkat keenam dalam
keanekaragaman amfibi dengan 270 spesies amfibi, dan peringkat keempat
dalam keanekaragaman primate dengan 35 spesies primata yang hidup di
Indonesia. Indonesia juga menjadi rumah bagi lebih dari 8500 jenis
ikan10, 20.000 jenis keong, 250.000 jenis serangga.
Selain keanekaragaman hewani, Indonesia menempati posisi kelima
dalam keanekaragaman flora dengan estimasi terdapat 38.000 lebih spesies
tumbuhan. Menurut Prof. Setijati Sastra pradja, terdapat lebih dari
25.000 jenis tumbuhan biji, 1250 jenis tumbuhan pakupakuan, 7.500 jenis
lumut, 7.800 jenis ganggang, 72.000 jenis jamur, 300 jenis bakteri dan
ganggang biru.12 Seluruh keanekaragaman hayati ini mayoritas terletak di
hutan-hutan Indonesia yang lebatlebat maklum Indonesia kan salah satu
dari beberapa paru-paru dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar