Pengkajian manusia tentang Tuhan, yang hanya didasarkan atas
pengamatan dan pengalaman serta pemikiran manusia, tidak akan pernah benar.
Sebab Tuhan adalah sesuatu yang ghaib, sehingga imformasi tentang Tuhan hanya berasal
dari manusia walaupun dinyatakan sebagai hasil renungan maupun pemikiran
rasional, tidak akan benar. Informasi tentang asal-usul kepercayaan terhadap
Tuhan antara lain tertera dalam:
1.
Al-Anbiya
92: sesungguhnya agamayang diturunkan Allah adalah satu, yaitu Agama Tauhid
oleh karena itu seharusnya manusia menganut satu Agama, tetapi mereka telah
terpecah belah, mereka akan kembali kepada Allah dan Allah akan menghakimi
mereka.
2.
Al-Maidah
72: Dan Isa berkata: “Hai Bani Israil sembahlah Allah Tuhanmu, sesungguhnya
orang mempersekutukan Allah pasti mengharamkan atasnya surga sedangkan tempat
mereka adalah neraka”.
3.
AL-Ikhlas
1-4 “Katakanla: Dia Allah Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhanmu yang bergantung
kepadaNYa segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan dan
tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.”
Tuhan yang Haq dalam konsep al-Quran adalah Allah. Hal ini
dinyatakan antara lain dalam surat Ali Imran ayat 62, surat shad 35-65, surat
Muhamad ayat 19. Dalam Al-Quran diberitahukan pula bahwa ajaran tentang Tuhan
yang dibawakan para Nabi sebelum Nabi Muhamad adalah Tuhan Allah juga.Antara
lain terdapat pada surat Hud ayat 84 dan surat Al-maidah ayat72. Tuhan Allah
adalah Esa sebagaimanadinyatakan dalam surat Al-Ankabut ayat 46, Thaha ayat 98, Shad ayat 4.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar